Senin, 28 Juli 2025  Mata uang Aussie naik ke zona 0.6574 didorong oleh melemahnya Dolar AS usai publikasi risalah rapat FOMC serta sentimen positif dari kesepakatan perdagangan antara AS dan Uni Eropa. Kesepakatan tersebut menetapkan tarif 15% terhadap sebagian besar produk Eropa mulai 1 Agustus, mengakhiri ketegangan dagang berkepanjangan yang sebelumnya menjadi kekhawatiran pasar. Seiring membaiknya sentimen risiko global, mata uang dengan imbal hasil lebih tinggi seperti Dolar Australia mendapat dorongan tambahan terhadap Greenback.

Kondisi AUD juga diuntungkan dari ekspektasi positif terhadap perkembangan hubungan dagang AS-Tiongkok. Pertemuan antara Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, dan Wakil Perdana Menteri Tiongkok, He Lifeng, di Stockholm menjadi sorotan pasar. Laporan dari South China Morning Post mengindikasikan kemungkinan perpanjangan gencatan tarif selama tiga bulan ke depan, yang dipandang sebagai kabar baik bagi AUD mengingat kedekatan hubungan ekonomi Australia dengan Tiongkok. Sebagai mitra dagang utama, stabilitas ekonomi Tiongkok memiliki dampak langsung terhadap performa mata uang Australia.

Sementara itu, pelaku pasar juga mencermati data domestik yang dapat memengaruhi kebijakan Reserve Bank of Australia (RBA). Rilis data inflasi kuartal kedua Australia yang dijadwalkan pada hari Rabu akan menjadi pertimbangan utama RBA dalam menetapkan suku bunga ke depan. Gubernur RBA Michele Bullock sebelumnya menegaskan komitmen untuk menjaga inflasi tetap terkendali, meskipun mengakui masih adanya ketidakpastian global. Risalah RBA terbaru menunjukkan dewan cenderung menunggu konfirmasi lebih lanjut dari tren inflasi sebelum melakukan pelonggaran tambahan.

Di sisi lain, Dolar AS melemah meskipun beberapa indikator ekonomi menunjukkan kekuatan, seperti penurunan klaim pengangguran awal dan kenaikan pada PMI Jasa. Namun, pandangan bervariasi dari pejabat Federal Reserve membuat pasar ragu tentang kejelasan arah kebijakan suku bunga. Beberapa pejabat Fed, seperti Waller dan Daly, menyatakan terbuka terhadap pemangkasan suku bunga dalam waktu dekat, sementara lainnya seperti Kugler menyerukan sikap yang lebih hati-hati. Ketidakpastian ini membuat pasar sangat fokus pada pernyataan FOMC pekan ini, yang bisa menjadi pemicu arah baru bagi AUDUSD.

Harga pada pasangan mata uang AUDUSD naik. Support terdekatnya di area 0.6543 dan resistance terdekatnya di zona 0.6591. Support lanjutan di zona 0.6523 dan dilanjutkan ke zona 0.6475. Resistance lanjutan di zona 0.6619 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 0.6667.

EURUSD – Pasangan mata uang Euro turun ke zona 1.1664. setelah penguatan Euro akibat tercapainya kesepakatan dagang antara AS dan Uni Eropa yang meredakan kekhawatiran pasar akan ketegangan perdagangan lintas benua. Perjanjian ini menetapkan tarif 15% pada sebagian besar produk Eropa mulai 1 Agustus dan menjadi sinyal positif bagi hubungan ekonomi kedua kawasan. Komitmen UE untuk tidak membalas tarif dan investasi tambahan sebesar $600 miliar di AS turut memperkuat sentimen positif terhadap Euro. Sementara itu, ECB tetap mempertahankan suku bunga minggu lalu dan mengisyaratkan perlunya data tambahan sebelum mengambil arah kebijakan selanjutnya. Dukungan terhadap Euro juga diperkuat oleh komentar hawkish pejabat ECB yang menilai belum ada urgensi penurunan suku bunga lanjutan. Dari sisi AS, pasar mengantisipasi hasil FOMC dan kemungkinan pemangkasan suku bunga The Fed pada September, dengan probabilitas sekitar 62% menurut CME FedWatch, yang menjadi katalis utama dalam pergerakan EURUSD ke depan. Support terdekatnya di area 1.1708 dan resistance terdekatnya di zona 1.1766.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound turun ke area 1.3426 di tengah kehati-hatian pelaku pasar menjelang keputusan kebijakan The Fed dan sejumlah rilis data ekonomi utama dari AS seperti PDB Q2, PCE, dan Nonfarm Payrolls. Meski kesepakatan dagang antara AS dan UE sempat menurunkan permintaan terhadap Dolar AS sebagai aset aman dan mendorong sentimen risiko global, kekhawatiran akan penurunan suku bunga oleh Bank of England dalam waktu dekat membatasi penguatan Pound. Dengan minimnya katalis dari Inggris pada awal pekan, investor cenderung menahan posisi menunggu kejelasan arah suku bunga BoE. Ketidakpastian ini mendorong pasar untuk lebih waspada sebelum melakukan aksi beli lanjutan terhadap GBPUSD. Support terdekatnya di area 1.3397 dan resistance terdekatnya di zona 1.3494.

NZDUSD – Pasangan mata uang Kiwi turun ke area 0.5972 dengan dorongan sentimen positif dari kabar bahwa AS dan Tiongkok kemungkinan besar akan memperpanjang gencatan tarif mereka, yang mendukung outlook perdagangan global. Kiwi sebagai mata uang proksi Tiongkok mendapatkan keuntungan dari prospek stabilitas hubungan dagang kedua negara, apalagi mengingat pentingnya Tiongkok sebagai mitra utama Selandia Baru. Dari sisi AS, perhatian pasar kini tertuju pada keputusan FOMC hari Rabu, dengan peluang pemangkasan suku bunga di bulan September mencapai sekitar 62%. Selain itu, laporan ketenagakerjaan yang akan dirilis akhir pekan ini juga akan menjadi penentu arah kebijakan The Fed selanjutnya dan dapat memengaruhi permintaan terhadap Dolar AS, yang pada gilirannya berdampak langsung terhadap pergerakan NZDUSD. Support terdekatnya di area 0.5994 dan resistance terdekatnya di zona 0.6036.

USDJPY – Pasangan mata uang Yen turun ke zona 147.72, terdampak oleh menguatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga acuannya dalam pertemuan pekan ini, meski tekanan dari Presiden Trump untuk penurunan suku bunga tetap menjadi sorotan. Yield obligasi AS tenor 10 tahun naik ke 4,42%, memberikan dorongan bagi Dolar AS. Di sisi lain, Yen Jepang tertekan seiring data inflasi Tokyo yang melambat ke 2,4% YoY di bulan Juli dari sebelumnya 2,6%, memperkuat pandangan bahwa Bank of Japan masih akan menjaga kebijakan ultra-akomodatif dalam waktu dekat. Sementara itu, kemajuan negosiasi dagang antara AS dan Uni Eropa turut mengurangi permintaan terhadap aset safe haven seperti Yen. Pasar kini akan mencermati keputusan The Fed pada Kamis dini hari, serta data JOLTS dan ADP employment AS, untuk menentukan arah berikutnya. Support terdekatnya di area 146.99 dan resistance terdekatnya di zona 148.13.

USDCHF – Pasangan mata uang Swiss turun ke zona 0.7953 seiring berkurangnya permintaan terhadap aset safe haven di tengah meningkatnya selera risiko global. Pasar menyambut positif tercapainya kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan Uni Eropa yang mencakup tarif 15% serta komitmen investasi besar, sehingga mendorong peralihan modal dari mata uang defensif seperti Franc Swiss menuju aset berimbal hasil lebih tinggi. Selain itu, menguatnya imbal hasil obligasi pemerintah AS menjadi pendorong tambahan bagi USD untuk mengungguli CHF, terutama menjelang pengumuman kebijakan The Fed minggu ini. Meskipun Swiss National Bank masih mempertahankan sikap akomodatif dan inflasi di bawah target, ketidakpastian prospek ekonomi global tetap menjadi latar belakang penting. Fokus pasar kini tertuju pada data inflasi PCE dan laporan ketenagakerjaan AS, yang dapat memperjelas arah suku bunga Fed ke depan. Support terdekatnya di area 0.7930 dan resistance terdekatnya di zona 0.7967.

USDCAD – Mata uang Loonie turun ke zona 1.3702 di tengah oleh kombinasi harga minyak mentah yang kembali melemah dan meningkatnya permintaan terhadap Dolar AS menjelang keputusan kebijakan Federal Reserve. Harga minyak jenis WTI sempat terkoreksi di bawah $74 per barel akibat kekhawatiran akan perlambatan permintaan global, yang menekan prospek ekspor Kanada sebagai negara produsen komoditas utama. Dari sisi domestik, inflasi Kanada yang naik tipis ke 1,9% YoY pada Juni belum cukup kuat untuk mengubah ekspektasi pasar bahwa Bank of Canada akan tetap mempertahankan suku bunganya. Di sisi lain, imbal hasil obligasi AS yang menguat dan ekspektasi bahwa The Fed akan bersikap hawkish meski tetap menahan suku bunga, memberikan dukungan kuat bagi Dolar AS. Pasar kini mencermati arah kebijakan moneter lebih lanjut dari kedua bank sentral, dengan fokus pada data tenaga kerja dan inflasi AS pekan ini. Support terdekatnya di area 1.3643 dan resistance terdekatnya di zona 1.3738.

Source : ICDX